
Disclaimer: postingan ini mengandung spoiler.
Rilisnya film Jurassic World sukses membawa orang-orang bernostalgia dengan rasa takjub melihat hewan-hewan purbakala di layar lebar. Bayangkan sebuah taman safari dengan T-Rex sebagai salah satu peliharaannya, seru dan mengerikan sekaligus, Meskipun reputasi T-Rex belakangan berubah dari binatang ganas jadi binatang yang menggemaskan karena tangannya yang pendek membuatnya terlihat tak berdaya dalam melakukan hal-hal tertentu.

Saya tidak ingin membahas Indominus Rex, sang pendatang baru di pulau Isla Nublar, atau aksi heroik Chris Pratt si pawang Raptor (lengkap dengan pose legendarisnya yang berkembang menjadi berbagai versi meme), melainkan salah satu aktor kesayangan saya, Jake Johnson. Jake Johnson mendapat peran yang cukup mencuri perhatian (setidaknya bagi saya) di Jurassic World. Meski ia tak secara langsung berlarian karena kekacauan yang ditimbulkan oleh Indominus Rex, namun perannya sebagai Lowery Cruthers memberi sentuhan lucu dalam film ini, lengkap dengan komentar-komentar menyebalkan yang bikin saya ketawa-ketawa gemes. Tak seperti sang pemeran utama yang mendapat ciuman mesra di tengah perjuangan hidup dan mati di kandang dinosaurus, Lowery tak berhasil mencuri ciuman perpisahan ketika salah satu rekan kerjanya hendak pergi menyelamatkan diri. Kasian, tapi bikin ngakak. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Lowery yang diperankan Jake Johnson menarik perhatian saya dibandingkan dengan Chris Pratt yang berlumuran bensin.
1. The Fanboy is Real
Lowery digambarkan sebagai seorang fanboy Jurassic Park dengan mainan dinosaurus berjejer rapih di meja kerjanya, lengkap dengan vintage t-shirt Jurassic Park yang dikenalan kala mengoperasikan ruang kendali Jurassic World. Sosok Lowery ternyata terinspirasi dari seorang teman Jake Johnson bernama Clay Allen, yang juga teman sutradara Colin Treverrow. Penampilan Lowery dengan kacamata dan kumis pun meniru penampilan Clay Allen.

2. Nice Mustache
Kumis tebalnya cukup menjadi distraksi yang membuat mata menatap lekat-lekat layar bioskop. Hahahaha

3. The Last Man Standing
Ketika Indominus Rex semakin mengganas dan semua orang di ruang kendali mulai mengevakuasi diri, Lowery memutuskan untuk tinggal dan memantau keadaan di luar dari ruang kendali, untuk memastikan semua orang selamat. Pada akhirnya, ialah yang menjadi kunci yang mengakhiri mimpi buruk Jurassic World yang porak poranda akibat ulah Indominus Rex. Lowery lah yang berjasa membuka kandang T-Rex sehingga kedua dinosaurus itu betarung dan berujung kematian bagi Indominus Rex. Horay!

Keren banget kan dia?
Leave a Reply